Selasa, 22 September 2015

PIA ARDYA GARINI DENHANUD 473 PASKHAS TERAMPIL MEMBUAT KERAJINAN DARI KAIN PERCA


           Berbagi ilmu tidak akan pernah rugi, bahkan akan menguntungkan. Begitulah konsep bersosialisasi ibu-ibu PIA Ardya Garini Detasemen Hanud 473 Paskhas dalam berorganisasi. Langkah tersebut tampaknya sederhana akan tetapi menguntungkan semua pihak. Bagi yang menerima bisa mendapatkan ilmu yang sangat bermanfaat tanpa harus mengeluarkan biaya, sementara yang memberikan ilmu akan semakin memperkuat memori dan mempertajam daya pikir disamping makna ibadah yang sangat tinggi.


           Kerajinan kain perca merupakan gabungan dari seni tradisional yang bisa dilihat dari proses pembuatannya dan seni modern dilihat dari hasil kerajinan yang dihasilkan. Hasil dari kerajinan kain perca tidak hanya memiliki nilai jual tinggi namun juga memiliki keunikan lain dari kerajinan tangan dari bahan lain. Hal tersebutlah yang dimanfaatkan oleh ibu-ibu PIA Ardya Garini Detasemen Hanud 473 Paskhas dengan memanfaatkan bahan kain perca untuk dikreasikan menjadi kerajinan tangan yang unik, menarik serta bermanfaat.
     Tidak sulit bagi Ketua Seksi Kebudayaan untuk mencari Guru Privat dalam pelatihan keterampilan tersebut, karena di PIA Ardya Garini Ranting Detasemen Hanud 473 Paskhas yang masing-masing anggotanya memiliki SDM yang mahir di bidang kerajinan tangan, baik untuk mempercantik rumah tangga maupun mempercantik diriUntuk kerajinan bros dan bando berbahan kain perca, ibu-ibu PIA Ardya Garini Denhanud 473 Paskhas dipandu oleh Ny. Sriyanto.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar